Wednesday, 3 December 2014

Ngelamar ke IOM

Wah, sempat kaget waktu ditelpon, kalo besok akan dilakukan phone interview, wow. Di senin ini, sekitar hampir jam 11 waktu kupang, aku ditelpon sama ibu Wati dari IOM Makassar. Mengenai wawancara kerja via telpon.
Apa yang mesti dipersiapkan. Aku googling seputar wawancara via telepon, dapat informasi yang cukup. Melelahkan, pusing dan gimana harus menyiapkan beragam informasi yang mesti dikemas dulu agar mudah dipahami.
Untungnya aku sempat bagi waktu, ala-ala orang sibuk. Mempelajari taktik dalam menjawab serangkaian pertanyaan yang diajukan. Cukup menyita waktu dalam mempersiapkan diri.
Sempat berpikir, jangan-jangan batal lagi nih jadwal yang disampaikan kemarin, mendekati jam 4 aku makin penasaran, belum ada tanda-tanda dering telepon masuk.
Aku diwawancara jam 4 lebih 5 menit, wawancara berlangsung sekitar 20 menit lebih sedikit. Meski sinyal nampak kurang bersahabat tapi aku percaya diri dengan tidak menanyakan ulang sejumlah pertanyaan yang diajukan. Nah, akan lebih sulit lagi dalam komunikasi timbal balik kalau kualitas penerimaan sinyal seperti itu. Aku menggunakan blackberry dengan jaringan indosat, sebelumnya aku berniat untuk menukar simcard indosat ke hape sony erricsson akan tetapi setelah terpasang beberapa menit, kualitas penerimaan sinyal naik-turun tidak jelas, bisa-bisa kepotong nih sinyalnya. Kan tambah njelimet.
Aku ditanya dengan cukup baik, walau suara penelepon agak buram, yang aku tahu adalah aku sudah siap menjawab setiap pertanyaan yang diajukan. Dimulai dari pengalaman kerja, cara menangani multiple tasks sampai pada alasan melamar kerja ke IOM serta apa yang diketahi tentang organisasi ini. Cukup menyenangkan sebenarnya, namun kayaknya agak lama mikirnya (tidak lebih dari 5 detik) dengan memberikan jawaban dengan intonasi yang meyakinkan.
Aku sampai berantakan meja dengan sejumlah kertas, hitung-hitung buat kisi-kisi lah. Apapun itu harus dipersiapkan dengan baik, terakhir aku dikasih kesempatan untuk bertanya, aku ajukan mengenai, kalau aku keterima di IOM, siapa atasan laporan, lalu bagaimana saya mengetahui jika saya diterima atau gagal dalam lamaran ini.
Informasinya adalah akan ada pemberitahuan jika berhasil maupun gagal yang akan dikirim lewat email. Lumayan juga, pengalaman pertama dalam phone interview.  Aku harap ada jalan terbaik untuk hal ini. 

2 comments:

  1. helo...
    menarik isi blog nya,
    saya juga baru akan test tertulis utk BATAM hari ni.
    share dong apa ada pengalaman sebeleum interview by phone??
    sudahkah join di IOM?

    ReplyDelete
  2. Halo, pengen banget tanya" lebih lanjut soal cara melamar ke IOM, dan persyaratan-persyaratannya jika bersedia.

    ReplyDelete